That's what friends are for

Hiburan saya di kantor adalah chatting dengan sahabat saya. Pekerjaan dan status kita sama. Kami sekretaris BOD dan mempunyai dua orang anak. Karena pekerjaan kita sama, kita sering ngobrol ngalor-ngidul dari urusan kantor, anak-anak, sampai hal-hal yang remeh temeh.

Menjadi ibu yang berperan ganda memang seringkali menjadi dilema. Kali ini pembahasan kita adalah hal ini. Kita membandingkan diri kita dengan beberapa teman yang menjadi ibu rumah tangga tulen. Ada yang kelihatan nyaman, karena mungkin faktor ekonominya cukup, ada juga yang tidak.

Mengutip status bb seorang teman: it's hard being a woman, think like a man, look like a teenage, act like a lady and work like a horse. hehehhee...multi fungsi peran seorang wanita.

Sahabat saya ini memberikan wacana begini untuk kami yang bekerja agar mengikhlaskan sedikitnya waktu bersama anak:

"anak2 punya waktu buat tumbuh sendiri, kita juga punya waktu buat berkembang, dan waktu berkumpul dng mereka menjadi sangat berkualitas karena d tunjang dgn kondisi perekonomian yg lebih baik".

Benar juga sih perkataannya....Jadi, kita tetep bekerja ya...  That's what friends are for.