Senin, 13 Februari 2012

Mengajar

Tahun 1997 saat saya masih kuliah tingkat akhir, saya mengajar bahasa Inggris di SD almamater saya. Mengajar itu menyenangkan. Saya mengajar 4 kelas waktu  itu. Satu kelas berisi sekitar 40 orang anak. Sebenarnya kalau dilihat dari segi bayarannya, engga relevan lah. heheh Saat itu saya dibayar engga sampai 150 ribu deh. Tapi, karena saya senang mengajar dan bergaul dengan anak kecil , maka kegiatan itu tetap saya lakukan. Toh untuk pengalaman dan mengisi waktu kosong saya.

Pertama kali saya berdiri di depan, anak-anak ramai sekali. Tapi saya punya trik, karena saya suka menyanyi, maka saya menyanyi. Anak-anak selalu saya beri lagu baru, tentu dalam bahasa Inggris, karena saya mengajar mata pelajaran itu. Dan, anak-anak suka semua. Saya juga selalu membawa bahan sendiri. Misalnya mengenal warna, saya membawa kertas2 warna sendiri, dan beli sendiri dari kocek sendiri. hahaha..

Maka mulailah saya mengajar di hari pertama waktu itu, saya bertanya:


What is this colour? ( saya mengacungkan kertas warna hijau ). Anak-anak serempak menjawab..THIS IS A GREEN.. Bagaimana bisa memakai "A" di situ? Saya terbelalak, sampai saya mengulangi pertanyaan itu berulang-ulang dengan warna yang berbeda. Dan jawabannya selalu memakai "A".

Mantan guru saya, yang saat itu masih sebagai wali kelas dengan basic pendidikan yang bukan bahasa Inggris, dipaksa untuk mengajar bahasa Inggris,  turut mendengarkan saya mengajar di kelas. Beliau senyum2 saat saya membenarkan apa yang sudah diajarkannya kepada anak2 itu.


Saat itu,saya adalah guru favorit anak-anak. Bayangkan di awal saya mengajar yang mendapatkan nilai 10 paling hanya 1 atau 2 orang per kelas. Nah, uang hasil mengajar itu seringkali saya belikan hadiah2 kecil, seperti notebook, penggaris, rautan atau sejenisnya. Lama-lama, yang mendapatkan nilai 10 hampir semua. Hahahaa.. malah saya nombok untuk hal itu. Tapi saya bahagia. Pelajaran saya sangat ditunggu anak-anak.

Ada beberapa orangtua murid yang menghampiri saya, begini, "bu, jangan pergi dari sekolah ini ya, anak saya jadi rajin belajar dan suka bahasa inggris". Ketika itu saya menjawab, iya ibu, saya usahakan. :).

Saya juga punya trik untuk anak yang tidak suka mendengarkan saya. Saat saya mengajar, dia malah menggambar. Saya menghampiri dia, dan saya bilang begini " gambaranmu bagus sekali, tolong ibu besok kamu bawakan hasil gambar mu tentang sebuah taman, yang bagus ya, tapi sekarang dengarkan ibu dulu, dan masukkan bukunya".

Eeee dia nurut, besok harinya, dia benar2 membawakan saya hasil karyanya yang terbaik untuk saya. Untuk anak yang bandel, saya jadikan dia asisten hehehe
Oya, anak-anak itu seringkali main ke rumah. Setiap kali datang, ada kira-kira 10 orang. Dengan naik sepeda mereka ke rumah saya. Rumah saya jadi ramai sekali.

Darah mengajar mengalir dari bapak saya yang pensiunan dosen bahasa Inggris di Universitas Sanata Dharma dan juga Universitas Gajah Mada. Setelah hampir 14 tahun saya bekerja di perusahaan ini, saya kangen  untuk mengajar lagi.

Untung kangen ini sudah tersalurkan sekarang. Sekarang kesibukan saya, selain di kantor yaitu  mengajar musik. Saya suka berada di tengah anak-anak dan musik. Bersama saudara saya, tahun depan kita akan mendirikan taman kanak-kanak. Ehm.. jelas saya akan andil sebagai ibu guru di situ.





7 komentar:

  1. tjapoenk.blogspot.com13 Februari 2012 pukul 20.43

    Tapi, karena saya suka anak kecil dan saya suka mengajar, maka saya tetap melakukannya.

    Tapi saya punya trik, karena saya suka menyanyi, maka saya menyanyi.

    Hane...satu kalimat usahakan sayanya satu kali. Iki sampai tiga kali. hayoooo....hihihi


    saya kangen mengajar untuk lagi. --- koyo aku nek sering salah-salah karena tak dibaca ulang. semangat. temanya bagus.

    BalasHapus
  2. waaaaaa....ada potonyaaaaa....asyik...

    BalasHapus
  3. Kak Zepe, terima kasih.. salam kenal juga.. baiklah, saya akan melundur ke lagu2anak.blogspot. com

    BalasHapus
  4. Aaa.. selamat pagi bu guru :D

    BalasHapus
  5. selamat pagi dede, sudah mengerjakan PR nya? menyulam tas untukku? :-p

    BalasHapus